Wednesday, June 30, 2010

MORNING NEWS

IQPlus(1/7) -Saham-saham AS di Wall Street pada Rabu memperpanjang kerugian, tertekan kekhawatiran pengangguran Amerika Serikat dan masalah utang zona euro, menutup kuartalan terburuk kinerja Wall Street dalam lebih dari setahun. Indeks saham blue-chip Dow Jones Industrial Average jatuh 96,28 poin (0,98 persen) menjadi berakhir pada 9.774,02, sehari setelah saham Wall Street tergelincir lebih dari dua persen dan di bawah level psikologis sensitif 10.000.

Dow telah jatuh 3,5 persen pada Juni dan untuk kuartal tersebut, bahkan bernasib buruk kehilangan 10 persen kerugian kuartalan terburuk sejak penurunan 13 persen pada kuartal pertama 2009. Indeks teknologi Nasdaq tergelincir 25,94 poin (1,21 persen) ke 2.109,24 dan pasar lebih luas indeks S&P 500 merosot 10,53 poin (1,01 persen) menjadi 1.030,71, berakhir di bawah level teknikal penting 1.040.


Produsen Kertas Kiani Tertarik Beli saham KBRI

INILAH.COM, Jakarta - Produsen kertas Kiani dikabarkan akan membeli saham PT Kertas Basuki Rachmat Tbk (KBRI) pada harga Rp125 per lembar saham.

Pemilik produsen kertas Kiani dikabarkan akan memiliki 40% saham KBRI dan akan masuk dalam jajaran komisaris KBRI. Pada perdagangan Rabu (30/6), saham KBRI ditutup pada kisaran Rp64 dengan volume transaksi 66,31 juta. [cms]


PT Leo Investments Tbk Akan Akusisi Saham Perusahaan Nikel

INILAH.COM, Jakarta - PT Leo Investments Tbk (ITTG) akan merealisasikan akuisisi seluruh saham perusahaan tambang nikel PT Agra Morini Indah (AMI).

Hal tersebut membuat harga saham ITTG akan dikerek ke level Rp200-Rp250 dalam waktu dekat. Seperti diketahui, AMI memproduksi sedikitnya lima juta ton metrik ton nikel di kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara dengan kadar 1,6%. Pada perdagangan Rabu (30/6), saham ITTG ditutup menguat 11 poin ke level Rp131. Total saham yang ditransaksikan 6,3 juta senilai Rp802,35 juta. [cms]


Dubai Fund Akan Akusisi Saham CSAP

INILAH.COM, Jakarta - Dikabarkan Dubai Fund akan mengakuisisi saham PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) di harga Rp125 pada awal Juli 2010.

PT Catur Sentosa Adiprana Tbk juga dikabarkan akan ekspansi ke segmen distribusi kimia dan industri makanan. Pada perdagangan saham kemarin, saham CSAP ditutup menguat lima poin ke level Rp89. Total saham yang ditransaksikan 6,75 juta senilai Rp593,68 juta. [cms]



Menu Bursa Hari Ini
Pilih Tiga Saham Bank & SMGR
Natascha & Vina Ramitha

INILAH.COM, Jakarta – Bursa saham pada perdagangan Kamis (1/7) diperkirakan melanjutkan penguatan. Selective buy saham perbankan BBRI, BBTN dan AGRO, serta semen SMGR.

Analis Bhakti Sekuritas Reza Nugraha memprediksikan bursa saham akan melanjutkan penguatan perdagangan kemarin dan menguji level resistan 2.920. Potensi kenaikan mengingat Indonesia tidak mengalami pelambatan ekonomi seperti China yang sempat menyebabkan sentimen negatif.

“Juga tidak seperti AS yang beberapa waktu belakangan ini data-data perekonomiannya memburuk. Indonesia masih bisa terus tumbuh hingga akhir tahun ini, karena kuatnya permintaan domestik,” katanya kepada INILAH.COM, Rabu (30/6) petang.

Kesempatan ini bisa digunakan untuk membeli aset-aset di Indonesia. Reza menyarankan untuk memiliki saham-saham perbankan Tanah Air yang menjadi the best performance di Asia. Non performing loan (NPL) perbankan mencapai rekor terendah, namun provisi cadangan tinggi.

“Kinerja perbankan Indonesia sangat menarik. Pilih PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI), PT Bank Tabungan Negara (BBTN) dan PT Bank Agroniaga (AGRO),” katanya.

Harga saham BBRI dan BBTN, dari sisi valuasinya tergolong wajar untuk dikoleksi. Terutama karena BBRI berencana melakukan stock split serta pembagian deviden pada 9 Juli mendatang. “Bank pelat merah ini diperkirakan memberikan porsi dividen yang cukup tinggi,” lanjut Reza.

Sementara BBTN berpotensi mengalami peningkatan pendapatan bunga karena pertumbuhan properti tahun ini diprediksikan mencapai double digit. “Pembiayaan kredit properti mayoritas melalui BBTN,” imbuhnya.

Sementara untuk AGRO, investor bisa mengantisipasi tender offer yang bisa dipastikan akan diakusisi BBRI lebih dari 50%. Diperkirakan tender offer terjadi pada dua kali lipat harga price book value atau kira-kira di atas Rp200. “Masih wajar untuk dikejar hingga harga tersebut,” kata Reza.

Selain itu, ia juga merekomendasikan saham infrastruktur dari sektor semen, yakni PT Semen Gresik (SMGR). Perusahaan ini rasio net gearing-nya kecil sehingga sahamnya menarik bagi investor. Apalagi menguasai pasar domestik. “Saya merekomendasikan buy,” pungkasnya.

Pada penutupan perdagangan kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan berhasil menghalau pengaruh negatif dengan mengalami penguatan 30,310 poin (0,70%) ke level 2.913,86 ditopang saham PT Astra Internasional (ASII) yang menguat Rp800 ke Rp48.300 serta sektor perbankan naik 4,80 poin ke level 377,18.

Nilai transaksi mencapai Rp2,64 triliun dengan volume perdagangan 2,965 miliar lembar saham ditopang oleh 132 saham menguat, 66 melemah dan 71 saham stagnan. [mdr]


IQplus (1/7) - PT Asia Natural Resources Tbk (ASIA) mendapatkan pinjaman sebesar 10 juta SGD dari perusahaan asal Singapura Crest Capital untuk trading batubara. "Kita mendapatkan pinjaman dari Crest Capital untuk membeli batubara sekitar 10 juta SGD dan kita akan ekspor ke China mulai semester kedua, kontrak ke China dilakukan selama satu tahun," ujar Presiden Direktur PT Asia Natural Resources Tbk, Paulus Junanda.


IQplus (1/7) - Clipan Finance memutuskan untuk membagikan dividen Rp15 per saham. keputusan itu diambil dalam RUPS perseroan rabu. Dwi Janto Vice President perseroan mengatakan dividen total sebesar 26 persen dari laba bersih tahun lalu yang Rp150,25 miliar.Pada tahun 2008 perseroan hanya membagi dividen Rp5 per saham.


IQplus (1/7) - Selamat Sempurna menurunkan nilai emisi obligasinya dari Rp300 miliar menjadi Rp240 miliar dan juga suku bunganya. Keterangan perseroan kamis menyebutkan obligasi II tahun 2010 terdiri dari 3 seri yakni seri A, B dan C dengan nominal Rp80 miliar yang berjangka waktu 370 hari, 3 dan 5 tahun. Masa penawaran dilakukan pada 2-6 Juli dan pencatatan 9 Juli 2010.


IQplus (1/7) - PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) dan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) terkait dengan pasokan batu bara.Berdasarkan kesepakatan yang ditandatangani kedua BUMN itu, Bukit Asam berkomitmen memasok batu bara kalori peringkat rendah dalam 20 tahun sejak 2011.

Dalam siaran pers, Sekretaris Perusahaan Bukit Asam Achmad Sudarto mengatakan pemasokan komoditas itu dilakukan secara bertahap sampai dengan 9 juta ton per tahun dan atau sejumlah yang akan disepakati kemudian. Spesifikasi batu bara itu adalah dengan kalori berkisar 4.700 kcal-5.000 kcal/kg (ADB) atau setara dengan 3.570 kcal-4.588 kcal/kg.

0 comments:

Post a Comment

Your comment will be moderated the first time you do like if you include links. From there not be necessary if you use the same data and keep your sanity. Will not be published insults, slander or disrespect to the readers and commentators on this blog.